P5 Kelas VIII SMPS Al-Badar 2 Cipulus

Kegiatan P5 di SMP S Al-Badar 2 Cipulus: Belajar Kreativitas dan Cinta Lingkungan Lewat Ecoprint

Sebagai bagian dari implementasi Kurikulum Merdeka, SMPS Al-Badar 2 Cipulus melaksanakan kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) untuk kelas 8 dengan mengangkat tema “Gaya Hidup Berkelanjutan”. Salah satu kegiatan yang menarik perhatian dalam projek ini adalah ecoprint, sebuah teknik membatik ramah lingkungan yang menggunakan daun dan bunga sebagai bahan utama.

Kegiatan ini dilaksanakan selama satu minggu di lingkungan sekolah dan dipandu oleh guru-guru pendamping serta narasumber dari komunitas pecinta lingkungan. Tujuannya adalah untuk menumbuhkan kesadaran siswa akan pentingnya menjaga alam, serta mengembangkan kreativitas dan keterampilan praktis.

Apa Itu Ecoprint?

Ecoprint adalah teknik mencetak motif alami dari daun, bunga, atau bagian tumbuhan lainnya ke atas kain. Teknik ini tidak menggunakan bahan kimia berbahaya, melainkan mengandalkan zat pewarna alami yang terkandung dalam tumbuhan. Dengan metode ini, para siswa belajar bahwa keindahan alam bisa dijadikan karya seni yang bernilai.

Proses Kegiatan

Kegiatan dimulai dengan pengenalan materi mengenai ecoprint, termasuk sejarah singkat, teknik dasar, serta jenis-jenis daun yang cocok digunakan. Setelah itu, para siswa diajak mengumpulkan berbagai jenis daun di sekitar sekolah, seperti daun jati, daun jarak, dan daun pepaya.

Selanjutnya, siswa mempraktikkan proses ecoprint dengan cara meletakkan daun-daun di atas kain yang telah disiapkan, menggulungnya dengan rapat, lalu dikukus selama beberapa jam. Setelah kain dibuka, tampaklah motif alami yang unik dari dedaunan tersebut.

Nilai-Nilai Profil Pelajar Pancasila

Kegiatan ini tidak hanya melatih kreativitas siswa, tetapi juga menanamkan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila, antara lain:

  • Berkebinekaan Global: Siswa belajar menghargai budaya lokal dan global yang mengusung prinsip keberlanjutan.
  • Gotong Royong: Proses bekerja sama dalam mengumpulkan daun dan mempersiapkan alat dilakukan dengan semangat kebersamaan.
  • Mandiri: Setiap siswa bertanggung jawab terhadap hasil karyanya sendiri.
  • Kreatif: Siswa bebas mengeksplorasi bentuk dan warna dari bahan-bahan alami.
  • Berpikir Kritis: Siswa diajak menganalisis proses pembuatan dan dampaknya terhadap lingkungan.

Hasil dan Dampak

Hasil akhir dari kegiatan ini adalah kain-kain bermotif ecoprint yang dipajang di kelas dan lorong sekolah. Beberapa bahkan digunakan sebagai hiasan dinding atau dikreasikan menjadi tas dan aksesori. Selain membawa pengalaman baru, kegiatan ini juga membuka wawasan siswa tentang alternatif industri ramah lingkungan.


Melalui kegiatan P5 dengan materi ecoprint, SMP S Al-Badar 2 Cipulus berhasil menunjukkan bahwa pembelajaran bisa menyenangkan, bermakna, dan bermanfaat jangka panjang. Semoga kegiatan seperti ini terus dikembangkan agar generasi muda semakin peduli terhadap lingkungan dan budaya lokal.

Kabar Sekolah Lainnya

Download App Web Sekolah

Nikmati Cara Mudah dan Menyenangkan Ketika Membaca Buku, Update Informasi Sekolah Hanya Dalam Genggaman